Daerah

160 Personil di Parade Terjun Payung Super Garuda Shield

430
×

160 Personil di Parade Terjun Payung Super Garuda Shield

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA-Wartapos.co|Sebagai rangkaian dari latihan gabungan bersama (Latgama) Super Garuda Shield 2025 Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan beberapa negara sahabat lainnya, Rabu 27 /8/2025,melakukan Airbone Operation Super Garuda shield 2025, latihan operasi udara di drop zone Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI Angkatan Darat (AD) Baturaja.

Kegiatan ini diikuti oleh personil TNI, militer Amerika dan Jepang.
Informasi yang dikutip dari press kit Puspen TNI menyebut total sebanyak 160 personil diterjunkan di drop zone Puslatpur TNI AD Martapura Baturaja. Ada pun dalam penerjunan itu dibagi 56 personil TNI AD, 50 personil tentara Amerika (US Army) dan 54 personil dari militer Jepang.

Personil penerjun diangkut dengan 5 pesawat angkut ; 2 milik TNI pesawat AU-C310 dan AU CN295. 1 pesawat milik militer Prancis CN 235 AAE. 1 pesawat angkut Amerika Serikat C-130 dan 1 unit pesawat angkut militer Jepang C-130.

Di lapangan tampak hadir Komandan Kodiklat TNI Mayjen M Naudi Nurdika dan Direktur Latihan (Dirlat) Kodiklat TNI Brigjen TNI Rudi Hermawan SE. Tampak juga sejumlah personil militer dari Amerika dan Jepang. turut hadir sebagai undangan Bupati OKU , OKU Timur dan Kabupaten OKU Selatan.

Saat jumpa pers bersama awak Media, Komandan Kodiklat TNI Mayjen M Naudi Nurdika mengatakan latihan ini bertujuan melatih kecakapan udara para personil yang terlibat dan menguji kesiapan pasukan dalam operasi strategis gabungan.

“Selain meningkatkan profesionalitas prajurit, dalam kegiatan ini juga ada diplomasi militer sehingga diharapkan tercipta kerjasama yang baik antar negara di kawasan Asia – Pasifik.” Katanya saat ditanya wartawan.

Usai parade terjun payung, TNI AD berikan plakat sebagai kenang-kenangan pada perwakilan negara sahabat.

Sedangkan secara umum SGS 2025 adalah Kegiatan rutin tahunan yang merupakan persahabatan multilateral. SGS 2025 juga menjadi simbol solidaritas multinasional dalam menjaga stabilitas kawasan Indo fasifik,dan menunjukkan kesiapan TNI sebagai tuan rumah dan partner strategis Pasifik. SGS 2025 dijadwalkan akan ditutup pada 4 September mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *